REKAPAN MATERI KELAS AQIDAH 02 AKHWAT RUMAH
DAKWAH INDONESIA
Hari/Tanggal : Selasa/ 14 April 2015
Admin & Notulen : Melya Lestari & Ririn Oktafiani
Narasumber
: Ustadz H. A. Latif Khan
Tema :
Mengenal Beberapa Terminologi Aqidah
MUKADDIMAH
بسم الله
الرحمن الرحيم
إِنَّ
الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهْ وَنَسْتَهْدِيْه
ِ
وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا،
مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ.
أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ الله وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ
وَرَسُوْلُهُ. اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى
آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنِ اهْتَدَى بِهُدَاهُ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ.
Segala puji bagi Allah, kita memuji-Nya dan
meminta pertolongan, pengampunan, dan petunjuk-Nya. Kita berlindung kepada
Allah dari kejahatan diri kita dan keburukan amal kita. Barang siapa mendapat dari petunjuk
Allah maka tidak akan ada yang menyesatkannya, dan barang siapa yang sesat maka
tidak ada pemberi petunjuknya baginya. Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan
selain Allah dan bahwa Muhammad adalah hamba dan Rasul-Nya. Ya Allah, semoga
doa dan keselamatan tercurah pada Muhammad dan keluarganya, dan sahabat dan
siapa saja yang mendapat petunjuk hingga hari kiamat.
Segala puji hanya bagi Allah yg telah
memberikan kesempatan kepada kita untuk bersama2 mengikuti kajian online pada
sore ini.
Sahabat rumah dakwah indonesia dimanapun
berada, di tengah-tengah kita, telah hadir ustadz abdul latif khan yang akan
menyampaikan materi pada kajian sore ini.
السلام عليكم ورحمة الله و بركاته
RESUME MATERI
2. TAUHID
kata Tauhid juga telah mengalami beberapa
perkembangan.
Pada tahap pengertian bahasa
Tauhid berasal dari kata kerja وحّد-يوحّد-توحيدا. Tauhid adalah akar dari kata
kerja وحّد yang
berarti menjadikannya satu. Makna ini berkembang untuk menunjukkan individu
istimewa yang berbeda dengan individu lainnya. Sebab pada kenyataannya Allah
itu Esa, tidak terjadi karena ada orang yang menjadikannya demikian.
Pada tahap makna
Tauhid dipahami sebagai perbuatan hati. Dimana
kata tauhid didefenisikan sebagai 'mengesakan Allah sebagai Tuhan (rububiyah),
sembahan (uluhiyah), dengan segala Nama, Sifat dan Perbuatan Nya
Pada Tahap kematangan dan kemandirian
Tauhid berubah menjadi nama bagi sebuah
disiplin ilmu tertentu. Tauhid didefenisikan sebagai berikut
العلم الذي يقتدر به على إثبات العقائد الدينية
بالأدلة
القينية
"Ilmu yang dengannya kita dapat menetapkan
aqidah-aqidah agama dengan dalil-dalil yang bersifat mutlak"
PERBEDAAN ANTARA AQIDAH DAN TAUHID :
1) sama-sama menetapkan kebenaran dengan
dalilnya
2) aqidah lebih luas dari tauhid. Tauhid
menetapkan kebenaran dan menolak syubuhat, menjelaskan sisi yang merusak
keabsahan suatu dalil khilafiyah, membahas agama dan aliran lain
3) iman kepada kitab, rasul, malaikat, hari
akhir dan takdir termasuk dalam ruang lingkup aqidah sebagai kesesuaian dan ke
dalam ruang lingkup aqidah sebagai keharusan.
3. USHULUDDIN
Merupakan majmuk yang terbentuk dari gabungan
kata USHUL dan ad DIN.
USHUL merupakan jama' dari kata ASHL yang
berarti sesuatu yang di atasnya yang
lain dibangun. Misalnya pondasi rumah. Sedangkan pengertian terminologisnya
adalah sesuatu yang mempunyai cabang.
Dalam terminologi syariat kata ini (al Ashl)
digunakan untuk beberapa makna, yaitu :
1) dalil, dan inilah arti yang paling populer.
الأصل فى
توحيد الأسماء و الصفات سورة الإخلاص و الأصل في توحيد الألوهية سورة الكافرون و
الأصل في توحيد الربوبية قوله تعالى :
الحمد لله رب العالمين
"Dalil Tauhid Nama dan sifat Allah adalah surat
al Ikhlas, dan dalil Tauhid Uluhiyyah adalah surat al Kafirun, selanjutnya
dalil Tauhid Rububiyyah adalah Qs. Al Fatihah ayat 1."
2) dasar yang kokoh; sebagaimana dikatakan
من أصول التوحيد أنّ توحيد الربوبية يستلمز توحيد
الألوهيّة و انّ توحيد الألوهية يتضمن توحيد الربوبية
"Di antara dasar tauhid bahwa tauhid rububiyyah
mengharuskan adanya tauhid uluhiyyah, sedang uluhiyyah mengandung tauhid
rububiyyah"
3) dasar yang dengannya sesuatu yang lain di
analogikan. Sebagaimana adanya pernyataan :
العلم
بالمحسوس أصل العلم بالغيب
"Pengetahuan tentang sesuatu yang bersifat fisik
adalah dasar pengetahuan tentang sesuatu yang metafisik"
4) yang terkuat dari dua makna atau masalah
Mereka misalnya mengatakan :
الأصل فى
معان القرأن الإحكام
"Dasar yang terkuat dari makna makna al Qur'an
bersifat tegas"
Dari sekian makna di atas maka makna kedua lah
yang paling tepat.
Selanjutnya kata AD DIN berarti
"melaksanakan perintah dan meninggalkan larangan, atau menta'ati Allah dan
Rasul Nya"
Kata USHULUDDIN berarti
المبادئ
العامة و القواعد الكلية الكبرى التى بها تحقق و رسوله و الإستسلام لأمره و نهيه
"kaidah-kaidah umum yang besar yang dengannya
ketaatan kepada Allah dan Rasul Nya serta ketundukan terhadap perintah dan
larangan Nya dapat diaplikasikan"
Makna ini hanya dapat diterapkan untuk ilmu
aqidah dan Tauhid.
TANYA JAWAB
T : Assalamualaikum. Mau tanya.
Apa yg dimaksudkan dgn "ilmu yg dgn nya
kita dpt menetapkan aqidah-aqidah agama dgn dalil-dalkl yg bersifat
mutlak"?
Saya kurang faham ayat diatas
J: Adapun penjelasan yang dapat saya sampaikan
adalah :
1. Tentang aqidah sudah dijelaskan dalam kajian
yang lalu.
2. Dalil yang mutlak maksudnya adalah dalil
yang bersumber dari nash القرآن dan السنّة yang tidak samar makna dan lafazhnya.
jawaban
di atas
Misalnya حرّمت عليكم
الميتة....
Ayat di atas menegaskan bahwa petunjuk dalam
ayat tersebut jelas dan tidak diperselisihkan.
Kemudian قل هو الله
احد
Makna ahad juga jelas. Sehingga Allah tidak
dapat di syarikatian dengan yang lain
T:
1. Seberapa penting peran ushuluddin dalam ilmu
aqidah dan tauhid?
2. Mengapa pengetahuan yang bersifat fisik
merupakan pengetahuan dasar untuk pengetahuan metafisik? Dan contohnya dalam
kehidupan sehari-hari seperti apa?
Terimakasih
J:
1. Ushuluddin itu secara harfiah adalah
pokok-pokok Din (Islam) sehingga tentulah ia menempati posisi utama dan sangat
penting dalam ajaran Islam
2. Manusia tidak mungkin dapat memikirkan apa
yang tidak dapat dijangkau oleh pikirannya. Misalnya "kesenangan".
Semua manusia cenderung pada kesenangan. Sebagaimana disebutkan dalam Qs. Ali
Imran, 3:14 yang menegaskan الشهوات yang
disukai manusia.
Sementara tujuan asasi kesenangan itu adalah الجنة, namun tidaklah الجنة,
dapat disifati dengan semua kesenangan dunia, melainkan hanyalah menjadi
contoh belaka. Dengan demikian dunia dan semua kesenangannya adalah permisalan
yang hanya sekedar namanya saja bagi kesenangan syurga.
Wallahu a'lam
T: Afwan
ustaz, adakah ushuluddin itu sama dgn makrifah? sy pernah terbaca, awaluddin
makrifatullah. Agama utama adalah mengenal Allah. Jadi yg mana lebih utama?
Ilmu makrifah atau belajar ushuluddin?
J: Semua istilah ini mengacu pada 'aqidah. Dari
pernyataan hikmat di atas, maksudnya bahwa معرفة الله merupakan
kajian pertama dan utama dalam 'aqidah atau disebut juga sebagai مدخال إلى الإسلام (pintu gerbang menuju Islam).
Jadi kajian utama Ushuluddin adalah kajian معرفة الله sehingga tidak harus ada yang
diperselisihkan atau dipertentangkan.
T: : Apa yg dimaksudkan dgn tauhid dlm tasawuf
ustaz?
J: Dalam tasawuf yang dapat disimilarkan dengan
pelajaran Tauhid adalah Pelajaran Ikhlas. Sementara pertanyaan tauhid dalam
tasawuf saya tidak mengetahui maksudnya. Karena tasawuf adalah ilmu tersendiri
yang fokus kajiannya adalah akhlak
T: Assalamualaikum
Di antara dasar tauhid bahwa tauhid rububiyyah
mengharuskan adanya tauhid uluhiyyah, sedang uluhiyyah mengandung tauhid
rububiyyah" .Ini maksudnya apa pak ustadz
J : Dalam kajian selanjutnya sebenarnya akan di
bahas hal dimaksud. Namun sekedar untuk memberi jawaban saya sampaikan sebagai
berikut :
Bahwa Rububiyyah itu bermakna menciptakan,
menjadikan, memberi manfaat dan mudharat, menghidupkan dan mematikan, merawat.
Dan dalam Tauhid bahwa semua yang terkait dengan itu adalah الله sementara الله adalah Tuhan
yang disembah.
T : Ustadz, ada yg bilang ilmu makrifat
termasuk ilmu tasawuf, dan itu dibilang sesat.
Bagaimana cara menyanggah pernyataan tsb?
J : Sebutan makrifat memang disalah fahami.
Dikira ilmu itu gawenya orang-orang thariqat yang pendekatan kajiannya lebih
kepada intuisi. Padahal tidak demikian. Makrifatullah itu merupakan topik
penting dalam aqidah. Sebagaimana sudah saya jelaskan dalam jawaban terdahulu.
Bagi kalangan tharekat karena pendekatannya
intuisi maka dapat saja penjelasannya berbeda bahkan bertolak belakang satu
sama lain.
T : Ustad, apa benar kalo seseorang itu berada
di jalan makrifah/ tauhid, perwatakannya akan jd aneh?
J : Tidak
T : Saya sering mendengar klo tauhid dan aqidah
termasuk bagian ilmu kalam, maksudnya apa ya ustadz dari ilmu kalam itu
J : Ilmu kalam itu ditolak oleh para ulama
salafus shalih sebagai ilmu yang dapat merusak aqidah karena menempatkan akal
(rasio) dalam urutan pertama sebelum al Qur'an sebagai alat sekaligus sumber
kebenaran. Sehingga akibatnya kebenaran bisa menjadi relatif.
T : Terus ada yg bilang jika tasawuf itu termasuk
filsafat, benarkah?
J : Tidak karena filsafat itu alat analisisnya
adalah akal (rasio) sementara tasawuf itu alat analisis nya adalah intuisi
(rasa)
T : Ust.. bisa djelaskan kembali makna USHULUDDIN
berikut contohnya ust
Kaidah-kaidah umum yg besar?
J :
المبادئ
العامة و القواعد الكلية الكبرى التى بها تحقق و رسوله و الإستسلام لأمره و نهيه
"kaidah-kaidah umum yang besar yang dengannya
ketaatan kepada Allah dan Rasul Nya serta ketundukan terhadap perintah dan
larangan Nya dapat diaplikasikan"
Kaidah kaidah umum yang besar adalah yang
terkait dengan semua hal rukun iman yaitu iman kepada Allah, iman kepada
malaikat, iman kepada Rasul, iman kepada Kitab, iman kepada hari akhir dan iman
kepada qadha dan qadhar.
Pada masing-masing ada penjabaran yang harus
dijalankan dengan keyakinan yang tidak
ada keraguan di dalamnya
T : kita juga mengenal beberapa nama² filsuf
islam, bagaimana ustadz, apakah mereka termasuk ahli tasawuf
J : Filsuf itu ya ahli filsafat. Jadi perlu
ditegaskan bahwa antara filsuf dengan sufi itu berbeda karena beda konsentrasi
ilmunya. Yang satu filsafat yang satu
tasawuf.
T : Terus ustadz ttg realisasi tauhid itu, apa
termasuk shalat dan ibadah lainnya
J : Tentu dan itulah di antara realisasi
tauhid.
T: Mau
tnya, bagaimana cara qta untuk memperkuat tauhid rububiyah & uluhiyah.. krn
itu ibarat pondasi rumah.
J : Memperkuat tauhid rububiyah dengan
menyadari bahwa diri kita ini tidak memiliki kemampuan untuk berdiri sendiri
dalam hidup. Kita membutuhkan hadirnya Allah dalam hidup kita, karena 3 kondisi
yaitu ketidakpastian, kelangkaan dan ketidakberdayaan kita.
Satu contoh misalnya bahwa saat kita sakit kita
butuh kesembuhan. Dan untuk sembuh kita harus berobat, maka kita harus tahu
kesembuhan itu hak Allah. Sehingga jikapun seseorang sudah berobat ketempat
yang paling canggih sekalipun, namun untuk sembuh itu hak Allah. Ingat kasus
kematian Olga. Dia sudah berupaya dengan berobat tapi Allah lah yang menyembuhkan.
Sementara uluhiyah
Kita harus tahu bahwa jika kita butuh Allah
sebagai Rabb maka mau tidak mau kita harus tunduk pada Nya, dekat dan
menyembah. Itulah pintu yang akhirnya Allah memberi pertolongan kepda kita di
semua urusan kita
PENUTUP
Terima kasih Ustadz abdul latif khan atas
materi kajian pada sore ini. Insyaa Allah materi kajian pada sore ini dapat
bermanfaat bagi kita semua.
Tak lupa juga saya ucapkan terima kasih juga
kepada Ketua Kelas yang telah membantu Kajian online dan sahabat rumah dakwah
indonesia yang telah meluangkan waktunya untuk mengikuti kajian ini..
Alhamdulillah..
Saya mohon maaf jika ada kata-kata yang kurang
berkenan..
Mari kita tutup majelis kita malam ini dengan
membaca hamdalah..
: Doa penutup majelis :
سُبْحَانَكَ
اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ
وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ ٭
Artinya:
“Maha suci Engkau ya Allah, dan segala puji
bagi-Mu. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Engkau. aku mohon ampun dan
bertaubat kepada-Mu.”O:)
Wassalamualaikum wr.wb
0 komentar:
Posting Komentar